Kaitan Capaian Pembelajaran Dengan Asesmen
Pentingnya Capaian Pembelajaran Terhadap Asesmen
5. Mengapa karakteristik pembelajaran, capaian pembelajaran (CP), dan kebutuhan peserta didik menjadi pertimbangan penting dalam memilih beragam teknik dan instrumen asesmen?
Karena guru harus memperhatikan karakteristik pembelajaran, capaian pembelajaran (CP), dan kebutuhan peserta didik dalam memilih beragam teknik dan instrumen asesmen untuk memperoleh capaian belajar yang maksimal. Selain itu dengan mempertimbangkan aspek-aspek tersebuat hasil dari assessment akan mampu mengukur progress capaian pembelajaran sebagai tidak lanjut guna perbaikan proses pembelajaran yang berkelanjutan.
6. Pilihlah salah satu CP pada jenjang SMP atau SMA. Berdasarkan CP yang Anda pilih, tentukan teknik dan instrumen asesmen yang tepat untuk mengukur ketercapaian CP tersebut!
CP Bahasa Inggris fase D untuk SMP:
Pada akhir Fase D, peserta didik menggunakan teks lisan, tulisan dan visual dalam bahasa Inggris untuk berinteraksi dan berkomunikasi dalam konteks yang lebih beragam dan dalam situasi formal dan informal. Peserta didik dapat menggunakan berbagai jenis teks seperti narasi, deskripsi, prosedur, teks khusus (pesan singkat, iklan) dan teks otentik menjadi rujukan utama dalam mempelajari bahasa Inggris di fase ini. Peserta didik menggunakan bahasa Inggris untuk berdiskusi dan menyampaikan keinginan/perasaan. Pemahaman mereka terhadap teks tulisan semakin berkembang dan keterampilan inferensi mulai tampak ketika memahami informasi tersirat. Mereka memproduksi teks tulisan dan visual dalam bahasa Inggris yang terstruktur dengan kosakata yang lebih beragam. Mereka memahami tujuan dan pemirsa ketika memproduksi teks tulisan dan visual dalam bahasa Inggris.
Teknik asesmen yang tepat untuk mengukur ketercapaian CP tersebut yaitu:
mengunakan asesmen performa berupa praktik, menghasilkan produk, atau melakukan projek. Guru juga bisa memberikan asesmen tes tulis berupa teks rumpang narasi, deskripsi, dan prosedur sesuai materi yang diajarkan untuk kemudian siswa melengkapi. Sedangkan instrument yang digunakan guru yaitu bisa dengan angka penilaian maupun rubric penilaian sedoman yang dibuat untuk menilai dan mengevaluasi kualitas capaian kinerja peserta didik .