Aksi Nyata Prinsip Pengajaran dan Asesmen
Refleksi Aksi Nyata - Topik 1
Refleksi Observasi RPP
Berikut penulisan refleksi observasi RPP yang merupakan bagian dari Aksi Nyata Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif.
Setelah saya mengikuti aktivitas perkuliahan ini dengan mempelajari, mendiskusikan, dan menelaah perencanaan pembelajaran dan assesmen yang disusun oleh guru, saya memperoleh pandangan baru akan Modul ajar, RPP, dan Assessment yang digunakan. Saya menemukan bahwa implementasi kurikulum merdeka belum merata untuk semua level pendidikan. Seperti sekolah tempat saya melakukan PPL atau praktik pengalaman lapangan di SMP Santo Yosef. Sekolah tersebut melaksanakan kurikulum yang baru hanya pada kelas 7.
Berdasarkan RPP dari guru pamong yang sudah saya telaah merupakan RPP untuk pembelajaran kelas 9 dan saya belum mendapatkan modul ajar untuk siswa kelas 7. Akan tetapi saya sudah membaca dan menelaah rancangan program projek penguatan profil pelajar pancasila (P5). Sekolah tersebut menerapkan projek penguatan profil pelajar pancasila (P5) kepada peserta didik, yang mana terdapat 3 program proyek di dalam pembelajaran satu semester dengan alokasi waktu untuk tiap proyek yaitu 9 hari. Selama 9 hari, semua guru yang mengajar harus membimbing murid dalam pelaksanaan projek sesuai dengan rincian kegiatan yang sudah disusun pada hari dan jam pelajaran tersebut. Pelaksanaan program projek tersebut memberi ruang dan waktu yang lebih untuk peserta didik dalam mengembangkan kompetensi, karya, dan karakter mereka.
RPP untuk pembelajaran kelas 9 tersebut sudah memuat tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, dan asesmen pembelajaran yang jelas. Alur kegiatan juga sudah disusun dengan rapi, runtut, sistematis, sesuai dengan alokasi waktu. Akan tetapi rangkaian kegiatan dalam RPP belum berorientasi sepenuhnya pada penguatan kompetensi dan kemampuan berpikir area tinggi. Seperti RPP pada umumnya masih menggunakan K13 dan belum ada assessment awal pembelajaran beserta cara penilaiannya untuk mengecek kesiapan siswa walaupun pada formative test sudah memenuhi kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran tertera secara jelas.
Aktifitas perkuliahan dan PPL yang sedang saya lakukan menjadi modal awal bagi saya untuk mengembangkan kompetensi saya menjadi guru dan menambah wawasan yang lebih dalam penerapan pembelajaran dan assessment yang efektif dalam kurikulum merdeka.